Kisah Unik Wapres Jusuf Kalla Yang Ditegur Pelayan Kafe di Spanyol Karena Tidak Berpuasa itu ia ceritakan saat pak JK menggelar acara buka bersama di istana Wakil Presiden, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (24/6/2016).
Waktu itu Pak JK berangkat dari Chicago, Amerika Serikat menuju Madrid, Spanyol, karena perjalanan jauh, JK pun memutuskan untuk tidak berpuasa karena musafir (melakukan perjalanan jauh).
Sampailah JK ke Spanyol dan disambut oleh Duta Besar Indonesia untuk Spanyol, ia pun diajak ke Rumah dinas sang Dubes ketika menjelang sore, sekitar pukul 5 sore.
Karena JK tidak berpuasa, ia pun meminta kepada Dubes untuk di antar ke Kafe yang dekat dari situ. Sesampainya di Kafe JK memesan kopi. Pelayan kafe tersebut nampaknya mengetahui jika ia adalah seorang muslim, karena waktu itu JK menggunakan kopiah.
Si pelayan Kafe pun berkata kepada JK “Anda Muslim ya, Belum waktunya buka” cerita JK menirukan ucapan si pelayan Kafe. Dikutip dari liputan6.com.
JK kemudian menjelaskan bahwa dirinya adalah seorang musafir yang baru saja menempuh perjalanan jauh dari Amerika ke Spanyol.
Si pelayan Kafe keukeuh tidak mau membuatkan kopi untuk JK, menurutnya JK bukanlah seorang musafir karena perjalanan yang ditempuh menggunakan pesawat yang hanya tinggal duduk saja. Saat itu JK mengatakan ia berasal dari Indonesia dan datang ke Spanyol menggunakan pesawat.
Kemudian pak Dubes menjelaskan kepada si pelayan Kafe bahwa yang ia ajak bicara itu adalah seorang wakil Presiden. Namun tetap saja ia bersikeras tidak mau membuatkan kopi untuk JK.
Pengalaman tersebut merupakan pengalaman yang tak terlupakan bagi Jusuf Kalla, pelayan Kafe tidak mau melayani orang muslim yang tidak berpuasa ketika waktu berbuka puasa belum tiba.
Di akhir cerita, JK mengatakan bahwa pengalamannya justru di dapat dari Spanyo bukan di Mekkah.
“Jadi ini pelajaran didapat justru di Madrid, bukan di Mekah,” kata JK
0 komentar:
Posting Komentar